Kisah Mike Marcum Membuat Mesin Waktu

mesin Waktu

Mike “Mad” Marcum menjadi terkenal pada tahun 1995 saat ia muncul dalam acara radio Coast to Coast dan mengklaim memiliki konsep mesin waktu yang bisa diwujudkan. Meski tak ada yang tahu apakah mesin waktu itu benar-benar berfungsi, cerita tentangnya mencuat dan sejak tahun 1997, Marcum menghilang tanpa jejak. Bisakah dia benar-benar telah melakukan perjalanan melintasi waktu?

Terkenal dengan julukan Mike “Mad” Marcum, pada tahun 1995, Marcum membuat upaya untuk menciptakan sebuah mesin waktu canggih di rumahnya di Missouri, AS. Motivasinya sederhana: untuk melihat nomor-nomor lotere masa depan.

Ketika itu, Marcum baru berusia 21 tahun dan masih mahasiswa jurusan kelistrikan. Dia dikenal sebagai individu yang cerdas oleh orang-orang di sekitarnya. Dalam wawancara dengan Art Bell di acara radio Coast to Coast, Marcum mengungkapkan bahwa dia menggunakan apa yang dia sebut “Tangga Yakub” untuk menciptakan mesin waktu.

Tangga Yakub adalah perangkat dengan dua batang logam dan percikan listrik di antaranya. Konsep ini bisa ditemui dalam film-film klasik, seperti alat yang menciptakan kehidupan untuk Frankenstein. Dan menurut Marcum, ketika Tangga Yakub-nya dijalankan, terjadi sesuatu yang luar biasa.

“Di atas Tangga Yakub, terbentuk lingkaran panas dengan pusat yang menarik perhatian,” ungkap Marcum dalam wawancara itu. “Awalnya, saya tidak yakin apa yang terjadi. Bahkan hingga hari ini, saya masih belum yakin.” Menurut Marcum, dia kemudian melemparkan sekrup ke dalam lingkaran tersebut.

“Saya tidak tahu apa yang terjadi, jadi saya hanya mencoba melemparkan sekrup dan melihat apa yang terjadi,” kata Marcum kepada Bell. “Setelah saya melemparkannya, saya tidak melihat sekrup itu lagi.” Sekrup itu lenyap, kata Marcum, kemudian beberapa detik kemudian, muncul kembali beberapa kaki dari posisi awalnya.

Dengan rasa ingin tahu yang tidak terbendung, Marcum memutuskan untuk melakukan lebih banyak percobaan. Dia membuat Tangga Yakub seukuran manusia dengan 168 elektromagnetik di serambi rumahnya. Namun, dia masih menghadapi satu masalah: sumber listrik. Dengan obsesi yang membara, dia mencuri enam transformer dari gardu listrik di St Joseph.

Namun, Sherif Eugene Lupfer mengetahui perbuatannya dan segera menuju rumah Marcum, di mana keenam transformer tersebut telah terpasang pada Tangga Yakub. Sebelum Marcum sempat menyalakan perangkatnya, Sherif sudah menangkapnya dan membawanya ke penjara.

Setelah menjalani masa tahanan yang panjang, Marcum dibebaskan dan pindah ke sebuah apartemen di St. Joseph untuk melanjutkan eksperimennya dengan mesin waktunya. Namun, pemilik apartemen mengusirnya karena dia memindahkan kucing sejauh satu blok, seperti yang dilaporkan oleh The New York Times. Pada tahun 1996, Marcum muncul di acara radio Coast to Coast dan mengklaim bahwa ia akan menyelesaikan mesin waktunya dalam 30 hari.

Namun, itu menjadi penampilan terakhirnya. Pada Januari 1997, Marcum menghilang. Seorang pria dari Orange County kemudian menghubungi Art Bell, mengingat sebuah foto dari surat kabar beberapa tahun sebelumnya yang menggambarkan peristiwa misterius pada tahun 1920-an. Menurut laporan tersebut, polisi menemukan mayat pria di dalam sebuah tabung besar dengan peralatan aneh di sebelahnya, tetapi tidak bisa mengidentifikasi peralatan atau mayat tersebut.

Pria dari Orange County menyatakan bahwa peralatan itu mirip dengan ponsel, menggugah spekulasi apakah Marcum berhasil melakukan perjalanan waktu ke masa lalu dan apakah mayat itu adalah Marcum sendiri. Kisah Marcum, berbeda dengan Andrew Carlssin yang fiktif, adalah kisah nyata. Meskipun keberhasilan mesin waktunya dipertanyakan, Marcum tetap menarik karena sifatnya yang sederhana dan keinginannya yang jujur untuk mengetahui nomor lotere. Meskipun tak jelas apa yang terjadi padanya setelah itu, kisah hidup Marcum tetap menarik bagi mereka yang tertarik pada petualangan melintasi waktu.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *