Meskipun teknologi yang tersedia bagi manusia pada zaman kuno jauh lebih terbatas dibandingkan dengan teknologi modern canggih yang kita miliki saat ini, hal itu tidak menghalangi penduduk masa lampau untuk membangun struktur-struktur megah yang masih tegak kokoh hingga saat ini . Karena minimnya catatan sejarah yang ada, beberapa bangunan kuno meninggalkan misteri tentang bagaimana mereka dibangun dengan teknologi yang tersedia pada masa itu. Begitu pula dengan tujuan awal di balik pembangunan bangunan-bangunan tersebut. Bahkan, beberapa diantaranya diduga dibangun Alien.
Dibagun Alien? Patung Raksasa Moai yang Jadi Misteri
Pulau Paskah, atau yang dikenal sebagai Rapa Nui oleh penduduk aslinya, merupakan sebuah pulau kecil yang terperangkap di tengah samudera Pasifik. Namun, jangan biarkan ukurannya yang kecil dan lokasinya yang terpencil menipu Anda. Pulau ini menyimpan rahasia yang menakjubkan, sebuah warisan dari bangsa alien yang misterius.
Di tengah hamparan lautan yang tak berujung, berdirilah Moai, patung-patung raksasa yang menakjubkan. Dibangun dari batu-batu raksasa, Moai memiliki bentuk yang menyerupai wajah manusia, dengan perbedaan yang mencolok: ukurannya yang monumental. Moai, yang sering kali disebut sebagai peninggalan kuno, menjadi pusat perhatian bagi mereka yang tertarik dengan alien karena beberapa orang percaya bahwa Moai dibangun oleh alien.
Tidak seperti artefak manusia biasa, Moai berdiri menjulang dengan tinggi yang mencapai puluhan meter. Bahkan yang terbesar di antara mereka memiliki tinggi lebih dari sepuluh meter, dengan beratnya yang mengesankan melebihi 80 ribu kilogram. Sebuah misteri yang menggelitik adalah bagaimana mungkin para penduduk asli Pulau Paskah, dengan keterbatasan teknologi mereka, dapat membangun struktur sebesar itu?
Kebanyakan orang meyakini bahwa Moai adalah wajah para leluhur yang diabadikan oleh penduduk asli. Namun, teka-teki seputar pembangunannya masih belum terpecahkan. Bagaimana mungkin sebuah bangsa yang tinggal di pulau terpencil ini mampu memindahkan batu raksasa seberat itu tanpa teknologi yang canggih? Atau mungkin, Moai adalah bukti kunjungan bangsa alien yang singgah di Pulau Paskah dan meninggalkan jejak mereka dalam bentuk patung-patung megah ini?
Dengan begitu banyak pertanyaan yang belum terjawab, Pulau Paskah terus menjadi magnet bagi para peneliti dan penggemar sejarah yang mencari jawaban dari misteri Moai. Siapa yang tahu apa yang sebenarnya terjadi di pulau ini pada masa lalu yang jauh?
Stonehenge Masih Menjadi Misteri, Dibangun Alien untuk Memuja Mereka?
Jika kita mengulas tentang struktur orisinal Inggris dari zaman purba, tak ada yang lebih ikonik daripada Stonehenge. Stonehenge terdiri dari serangkaian batu besar yang disusun dengan cermat membentuk formasi melingkar. Beberapa batu juga diposisikan secara horizontal di atas batu-batu lainnya, memberikan kesan seperti gerbang agung.
Masing-masing batu di Stonehenge memiliki dimensi yang mengesankan, dengan panjang mencapai beberapa meter dan beratnya mencapai puluhan ton. Yang membuatnya luar biasa, Stonehenge diyakini telah dibangun oleh manusia pada periode antara 3000 SM dan 2000 SM. Ini memunculkan pertanyaan tentang bagaimana masyarakat pada masa itu mampu membangun dan mengangkut batu-batu raksasa ini? Tujuan dibangunnya Stonehenge juga menjadi misteri tersendiri. Dilihat dari desainnya, jelas bukan untuk fungsi tempat tinggal.
Jika dilihat dari ketinggian, Stonehenge memiliki desain berbentuk lingkaran dengan struktur bertingkat. Para sejarawan menduga bahwa Stonehenge mungkin merupakan tempat untuk pelaksanaan ritual agama kuno. Ritual tersebut sepertinya terkait dengan pergerakan matahari, karena pada beberapa hari tertentu, matahari akan tampak terbit dan terbenam di antara tiang gerbang Stonehenge.
